Rabu, 14 Desember 2011

olahraga mengecilkan perut

Olahraga Mengecilkan Perut

by on October 13, 2010
olahraga mengecilkan perutAnda dapat melakukan olahraga untuk mengurangi timbunan lemak di tubuh Anda, secara otomatis juga akan mengecilkan perut buncit anda.
Kebanyakan orang memiliki apa yang mereka anggap sebagai masalah pada bagian tubuh mereka. Banyak orang ingin mengurangi timbunan lemak pada bagian tubuh tertentu, tapi sayangnya tidak ada olahraga yang akan menyebabkan penurunan berat badan hanya pada satu bagian tubuh, termasuk juga untuk perut, tidak ada olahraga yang khusus hanya untuk mengecilkan perut. Berkurangnya lemak adalah hasil dari diet dan olahraga. Tapi berita bagusnya adalah Anda bisa berolahraga untuk mengencangkan otot otot perut anda sembari anda membakar lemak pada seluruh bagian tubuh Anda. Hasil nya adalah lemak Anda menyusut, termasuk pula kadar lemak di perut, bolehlah kalau dipaksakan ini adalah yang bernama “olahraga untuk mengecilkan perut”.

Berikut ini “Olahraga untuk mengecilkan perut” yang bisa Anda coba:

Anda dapat lakukan “crunch” sebagai latihan untuk perut Anda. “Crunch” adalah latihan yang mungkin banyak orang telah familier, caranya sebagai berikut: Berbaring pada punggung, tekuk lutut Anda dan tempatkan tangan Anda bebas di belakang kepala. rapatkan jari jari pada kedua tangan Anda bersama-sama seperti yang Anda lakukan jika anda ingin menarik kepala Anda, posisikan tangan Anda seperti ini selama latihan. Angkat kepala dan bahu dari lantai hanya beberapa inci. Anda kembali rebahkan badan anda dengan bahu tetap lurus secara perlahan lahan, ulangi gerakan ini semampu Anda. tingkatkan jumlah repetisinya untuk esok hari
Anda juga bisa melakukan reverse crunch sambil berbaring di lantai, namun tetap kaki Anda lurus, tekuk ke atas mereka di bagian pinggul. Tubuh Anda akan membentuk sebuah “L” bentuknya. Anda Angkat pinggul dari lantai, kaki menunjuk ke arah langit-langit. Tahan untuk menghitung dan membawa pinggul Anda kembali.
Cobalah duduk dan angkat kaki sebagai “olahraga mengecilkan perut”. Duduk dengan mengangkat kaki merupakan latihan perut yg dapat Anda lakukan secara efektif pada bangku. Duduk di tepi bangku, angkat kaki Anda 12 sampai 18 inci dari lantai dan bengkokkan lutut sedikit. Bawa lutut ke arah dada Anda. Tahan hitungan, kemudian bersantai kaki Anda ke posisi awal.
Crossover sit-up bisa Anda coba sebagai “olahraga mengecilkan perut”. Crossover sit-up banyak seperti sit-up sepeda karena Anda kembali akan melaksanakan gerakan memutar dengan bagian tengah tubuh Anda. Tapi dengan crossover, menjaga kaki Anda rata di tanah, lutut ditekuk, dan memutar alternatif ke kanan dan kiri saat Anda mengangkat kepala dan bahu dari lantai. Tahan di posisi tinggi untuk menghitung sebelum menurunkan kepala Anda kembali ke tanah.
Side bends dapat anda lakukan sebagai “olahraga mengecilkan perut”. side bends dilakukan berdiri dan dapat ditingkatkan dengan menahan beban tangan atau barbell saat Anda melakukannya. Berdiri dengan bahu Anda selebar kaki dan tahan berat barbell di tangan kanan Anda, bersandar ke kanan. Jaga punggung tetap lurus dan hanya membungkuk pada pinggang. Kembalilah ke posisi berdiri. Lakukan beberapa pengulangan di satu sisi sebelum beralih memindah berat barbell ke sisi yang lain
Latihan kardiovaskular adalah “olahraga mengecilkan perut” terbaik. lakukan latihan kardiovaskuler 20 sampai 45 menit untuk mendapatkan mendapat detak jantung yang akan menjamin bahwa Anda membakar lemak. Kegiatan seperti sepatu roda, berjalan dan bersepeda adalah cara-cara yang baik untuk memulai pagi dan membakar beberapa lemak. nge-gym di ruang tertutup menawarkan alternatif jika cuaca sedang tidak memungkinkan melakukan aktifitas di tempat terbuka
Sangat dianjurkan selain olahraga Anda juga mengatur pola makan sebagai cara untuk mengecilkan perut .
Selamat mencoba “Olahraga mengecilkan perut“…, semoga berhasil.

perkembangan makhluk hidup

Perkembangbiakan Hewan

Berkembang biak (reproduksi) adalah kemampuan menghasilkan keturunan (individu baru) dengan tujuan melestarikan dan memperbanyak jenis. Setiap hewan memiliki cara perkembangbiakannya sendiri.
Dalam sains, sel kelamin jantan dinamakan sel sperma, sedangkan sel kelamin betina disebut dengan sel telur atau ovum. Jika sel sperma bersatu dengan sel telur (disebut pembuahan atau fertilisasi), pada saat itulah hewan yang baru mulai terbentuk.
Secara umum, perkembangbiakan hewan ada tiga macam:
  1. Beranak atau melahirkan (vivipar)
  2. Bertelur (ovipar)
  3. Mengembangkan telur di dalam badan induknya, tetapi embrio tidak mendapatkan makanan dari induknya (ovovivipar)
kita bahas satu-satu, yaitu
1. Perkembangbiakan hewan dengan melahirkan (vivipar)
Hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan biasanya sekaligus juga menyusui anaknya, jadi disebutnya mamalia. Sebelum melahirkan, mamalia membesarkan anaknya sampai pada waktu tertentu di dalam tubuh induk betina. Keadaan semacam itu disebut bunting atau hamil.

1.Beranak/Melahirkan/Vivipar

  • Anjing

Kehamilan anjing berlangsung selama ± 9 minggu. Anjing yang bertubuh kecil mampu melahirkan 1-4 anak anjing, anjing yang berukuran sedang mampu melahirkan 4-8, dan anjing yang bertubuh besar mampu melahirkan antara 6-10 anak.Setelah lahir, anak anjing belum dapatmelihat pada 10-15 hari pertama.

Normalnya, anak anjing mulai belajar berjalan pada minggu kedua dan dapat berjalan dengan baik pada minggu ketiga setelah lahir. Selama waktu itu, induk anjing akan selalu berada di dekatnya untuk menyusui dan memeliharanya. Yang namanya ibu itu, baik itu manusia, hewan, bahkan tumbuhan, selalu baik dan menjaga kita, ya!
  • Kuda

Induk kuda pada gambar diatas sedang memandikan (dengan cara menjilati) bayinya yang baru lahir. Bayi kuda yang baru lahir biasanya segera belajar berdiri, lho. Setelah dapat berdiri dan berjalan, yang pertama-tama dilakukan adalah mencari susu induknya. Tingkah laku hewan yang tanpa diajarkan seperti itu dinamakan insting. Anak kuda akan selalu bersama induknya untuk menyusu selama enam bulan setelah dia lahir.

Apakah kamu dapat menyimpulkan kesamaan binatang mamalia?
Ya! Secara umum mamalia memiliki ciri-ciri berkaki empat dan atau mempunyai daun telinga, dan berkembang biak dengan cara melahirkan. Apakah manusia termasuk mamalia? Tentu saja, jika dilihat dari cara berkembang biaknya.
Lalu bagaimana dengan kelelawar? Meskipun mempunyai kaki dua, kan kelelawar mempunyai daun telinga, jadi dapat diketahui bahwa kelelawar termasuk mamalia.

2.Bertelur

/Ovipar

Tahukah kamu bahwa semua jenis burung berkembang biak dengan bertelur? Ada yang membuat sarang dahulu dan ada pula yang tidak. Burung Plover meletakkan telurnya di atas rumput.
  • Penguin

Penguin memamerkan kesetiaan yang hebat kepada telur dan anak-anaknya. Penguin mengerami telurnya ketika cuaca sangat sejuk. Tidak seperti makhluk lain, bukan penguin betina yang mengerami tetapi si jantan. Penguin betina hanya bertelur sebiji dan kemudian meninggalkannya kepada penguin jantan. Ia berjalan jauh untuk mendapatkan makanan kepada suami dan anaknya. Karana mereka dikelilingi es dan salju, ia perlu berjalan jauh untuk mendapatkan makanan.

Penguin jantan mengeram telurnya selama empat bulan penuh. Ia membawa telur ini di antara kedua kakinya dan sepanjang empat bulan ini, ia sekali pun tidak pernah meninggalkan telur ini. Jika ia melakukannya, telur tersebut akan membeku dan mati di dalam beberapa menit saja.
Penguin jantan ini begitu sabar, sehinggakan sepanjang empat bulan ini ia bergerak dengan telur berada di antara kedua kakinya. Kerana itulah ia tidak dapat berburu dan sentiasa lapar. Cuaca sangat sejuk. Jika cuaca menjadi terlalu sejuk, penguin-penguin jantan akan berkumpul bersama walaupun mereka mambawa telur di kaki mereka.

Mereka menghampiri satu sama lain, membentuk bulatan, dan dengan cara ini, dapat memanaskan diri mereka. Mereka bertukar kedudukan supaya penguin yang berada di luar bulatan akan merasa panas juga. Apabila telur tersebut hampir menetas, ibu penguin pulang daritempat berburu. Ia memberi makan kepada anak kecilnya dengan makanan yang disimpan di dalam temboloknya. Untuk mencegah bayi tersebut dari dingin, ibu bapanya membawanya di antara kaki mereka dan memanaskan badannya dengan tubuh mereka. Seperti yang kamu lihat, Allah telah mengurniakan makhluk hebat ini beberapa sifat yang mengagumkan.
  • Burung Unta

Burung unta merupakan burung terbesar di dunia. Mereka lebih tinggi dari kita. Seekor burung unta bisa mencapai tinggi dua setengah meter dan berat 120 kilogram.

Burung ini, yanghidup secara berkelompok di Afrika Tengah, tidak dapat terbang. Sebagai gantinya, Allah memberinya kemampuan lain supaya mereka dapat lepas dari pemangsanya: Mereka dapat berlari sangat cepat dengan kakinya yang panjang. Mereka berlari begitu cepat sehingga tidak ada seorang pun yang dapat menandinginya. Burung unta adalah binatang berkaki dua yang berlari paling cepat dan kecepatannya dapat mencapai 70 kilometer per jam. Dan sekarang kami beritahu kalian sesuatu yang sangat menarik. Tahukah kalian bahwa burung unta hanya mempunyai dua jari di kakinya? Terlebih lagi, satu jarinya jauh lebih besar dibanding yang satunya. Dan burung unta berlari hanya pada jarinya yang besar.

Disamping itu, berkat kaki panjang yang membuatnya dapat berlari dengan cepat, mereka juga petarung sejati. Untuk melindungi dirinya dari musuh, mereka menendang pemangsanya.
Telur dari burung terbesar di dunia ini juga merupakan telur burung yang terbesar di dunia. Mereka menggali lubang yang sangat dalam di pasir dan meletakkan semua telur di dalamnya. Tapi ketika mereka bertelur lebih dari 10 – 12 butir, mereka perlu mengubah ukuran lubang tersebut supaya cukup. Jika burung unta membuat lubang di tanah sebagai ganti pasir, ini akan membutuhkan waktu yang lebih lama, menyebabkan mereka mengeluarkan banyak energi.

Sesungguhnya menggali pasir adalah lebih mudah dibandingkan tanah. Kalian bahkan dapat menggali pasir dengan tangan, sementara kalian akan membutuhkan sekop untuk menggali tanah. Dengan alasan inilah, burung unta, dengan petunjuk Allah, lebih suka menggali pasir daripada tanah sehingga menghemat tenaganya. Kemudian mereka menutupi telur-telur ini dengan pasir lagi tanpa kesulitan.
Satu hal lagi yang menarik dari burung unta adalah penjagaan dan perawatan semua telur dalam sebuah kelompok hanya ditangani oleh seekor burung onta betina. Tapi karena sarang hanya dapat melindungi sejumlah telur, burung unta betina itu mengutamakan telurnya sendiri.
Satu hal lagi yang menarik dari burung unta adalah penjagaan dan perawatan semua telur dalam sebuah kelompok hanya ditangani oleh seekor burung onta betina. Tapi karena sarang hanya dapat melindungi sejumlah telur, burung unta betina itu mengutamakan telurnya sendiri.
Burung unta mengenali telur-telurnya melalui pori-pori udara pada kulit telur tersebut.
Anak-anak burung unta yang baru menetas keadaannya sangat tidak berdaya. Dalam setiap waktu, mereka dapat diserang oleh burung-burung pemangsa. Saat burung-burung unta yang baru menetas tersebut merasa ada bahaya, mereka berbaring di atas tanah dan berpura-pura mati. Melalui cara ini, para pemangsa mengira mereka telah mati dan tidak menyerangnya. Tanpa kecuali, semua anak burung onta melakukan pertahanan diri dengan cara ini.
Tidaklah mungkin bagi anak burung unta yang baru lahir untuk sampai memikirkan taktik semacam itu atau belajar bagaimana melakukanya! Maka, bagaimana seekor anak burung yang baru dapat membuka matanya ini dapat berpura-pura mati? Jawabannya sangat jelas. Tuhan kita, Yang Maha Mengajari dan Membimbing setiap yang hidup, juga telah mengajari anak burung kecil ini cara yang sedemikian cerdik, sehingga mereka dapat melindungi diri mereka sendiri.
  • Ular

Sekilas, bukankah ular ini tampak sedang melahirkan? Tidak, ular adalah hewan ovipar, jadi berkembang biak dengan bertelur.

Ada beberapa spesies ular/reptil yang menyimpan/mengerami telur dalam perutnya, sehingga saat bayi ular lahir dan keluar nampak seperti si ular sedang melahirkan.
Dalam gambar itu sebenarnya kalo dilihat lebih cermat lagi, akan terlihat yang keluar adalah bayi ular yang masih terbungkus membran bening. Membran itu sebenarnya adalah cangkang yang tidak mengeras karena disimpan dalam perut ular.
Selain jenis burung dan ular, masih banyak hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Salah satunya adalah penyu. Ada dua jenis penyu, yaitu yang hidup di air (turtle) yang kakinya menyerupai sirip untuk berenang. Contoh penyu jenis ini adalah penyu hijau. Penyu yang hidup di darat (kura-kura atau tortoise) memiliki kaki yang kuat. Penyu termasuk ke dalam kelas reprilia.
  • Penyu


Selain burung, masih banyak hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Salah satunya adalah penyu. Ada dua jenis penyu, yaitu yang hidup di air (turtle) yang kakinya menyerupai sirip untuk berenang. Contoh penyu jenis ini adalah penyu hijau. Penyu yang hidupdi darat (kura-kura atau tortoise) memiliki kaki yang kuat. Kura-kura memasukkan kepala ke dalam cangkangnya yang keras ketika merasa terancam. Penyu termasuk ke dalam kelas reprilia.
  • Penyu Laut
Penyu telah mengalami beberapa adaptasi untuk dapat hidup di laut, diantaranya yaitu dengan adanya tangan dan kaki yang berbentuk seperti sirip dan bentuk tubuh yang lebih ramping untuk memudahkan mereka berenang di air. Penyu laut juga memiliki kemampuan untuk mengeluarkan garam-garam air laut yang ikut tertelan bersama makanan yang mereka makan dan juga kemampuan untuk tinggal di dalam air dalam waktu yang lama selama kurang lebih 20-30 menit. Telinga penyu laut tidak dapat dilihat, tetapi mereka memiliki gendang telinga yang dilindungi oleh kulit. Penyu laut dapat mendengar suara-suara dengan frekuensi rendah dengan sangat baik dan daya penciuman mereka juga mengagumkan. Mereka juga dapat melihan dengan sanghat baik di dalam air. Penyu laut memiliki cangkang yang melindungi tubuh mereka dari pemangsa.

Penyu laut berbeda dengan kura-kura. Apabila dilihat sepintas, mereka memang terlihat sama. Ciri yang paling khas yang membedakan penyu laut dengan kura-kura yaitu bahwa penyu laut tidak dapat menarik kepalanya ke dalam apabila merasa terancam.
Perkembangbiakan
Penyu membutuhkan kurang lebih 15-50 tahun untuk dapat melakukan perkawinan. Selama masa kawin, penyu laut jantan menarik perhatian betinanya dengan menggosok-gosokkan kepalanya atau menggigit leher sang betina. Sang jantan kemudian mengaitkan tubuhnya ke bagian belakang cangkang si betina. Kemudian ia melipat ekornya yang panjang ke bawah cangkang betina. Beberapa jantan dapat saling berkompetisi untuk merebut perhatian si betina. Hanya penyu laut betina yang pergi ke pantai untuk bersarang dan menetaskan telurnya. Penyu laut jantan jarang sekali kembali ke pantai setelah mereka menetas. Penyu laut pergi untuk menetaskan telurnya ke pantai dimana mereka dulu dilahirkan.
Penyu betina naik ke pantai untuk bertelur. Dengan kaki depannya, mereka menggali lubang untuk meletakkan telur-telurnya. Kemudian mereka mengisi lubang itu dengan telur-telurnya sebanyak kurang lebih 100 butir (bahkan mungkin lebih). Kemudian mereka dengan hati-hati menutup kembali lubang tersebut dengan pasir dan meratakan pasir tersebut untuk menyembunyikan atau menyamarkan letak lubang telurnya. Setelah proses melelahkan ini selama kurang lebih 1-3 jam berakhir, mereka kembali ke laut.
Penyu umumnya lambat dan canggung apabila berada di darat, dan bertelur adalah hal yang sangat melelahkan, Penyu yang sedang bertelur sering terlihat mengeluarkan air mata, padahal sebenarnya mereka mengeluarkan garam-garam yang berlebihan di dalam tubuhnya. Beberapa penyu dapat menghentikan proses bertelur apabila mereka terganggu atau merasa dalam bahaya. Oleh karena itu, sangat penting diketahui bahwa jangan mengganggu penyu yang sedang bertelur.
Hewan lain yang termasuk reptil diantaranya bengkarung, tuatara (iguana), komodo, dan buaya.
  • Ikan

Ikan pun berkembang biak dengan cara bertelur. Bedanya dengan hewan darat terlatak dalam proses pembuatannya. Proses pembuahan (fertilisasi) ikan berlangsung di luar tubuh (pembuahan eksternal), karena air dapat mempertemukan spermatozoa dengan sel telur (ovum). Ketika induk betina mengeluarkan sel telurnya, induk jantan menyiram dengan cara menyemburkan spermatozoa ke atas sel telur tersebut sehingga terjadilah pembuahan.

Proses pembuahan hewan darat berlangsung di dalam tubuh karena udara, dimana hewan darat hidup, tidak dapat mempertemukan sel-sel spermatozoa dengan ovum atau sel telur milik induk betina.
  1. Gurame

Ada beberapa tingkah laku ikan yang menarik untuk diamati, misalnya ikan gurame. Sebelum memijah (kawin), kedua induk ikan terlebih dahulu bekerja sama membangun sarang yang berasal dari serat-serat atau rumput-rumputan yang ditemukan dengan cara menganyam menjadi suatu bangunan berlapis-lapis berbentuk lonjong yang berdiameter kira-kira 30 cm. Bagian depan sarang berlubang dengan diameter sekitar 5 cm.

Setelah sarang selesai dibuat, induk betina melepaskan telurnya ke dalam sarang melalui mulut sarang tadi. Bersamaan dengan itu, induk jantan menyemprotkan sperma ke dalam sarang yang sama sehingga semua telur yang ada di dalam sarang terkena sperma. Dengan demikian, semua telur dalam sarang mengalami pembuahan atau fertilisasi. Setelah melakukan pemijahan, induk jantan akan menutup lubang sarang dengan jaringan halus, kemudian pergi meninggalkannya. Induk betina akan berpuasa dan menjaga sarangnya dengan ketat sampai telurnya menetas. Telur akan menetas setelah 3 – 4 hari

2. mujair

Mujair juga memiliki perilaku yang unik. Sebelum mencari pasangan yang cocok, induk jantan mujair lebih dahulu membuat sarang dengan menggali lubang di dasar kolam. Setelah menggali lubang, mujair jantan akan mencari mujair betina yang mau diajak memeriksa lubang tadi. Ikan betina yang telurnya sudah masak dan mau diajak memeriksa sarang, akan mengeluarkan sekelompok telur. Telur itu segera dimakan kembali dan dikulum didalam mulut. Pada waktu pembuahan, ikan jantan berenang di depan betina sambil mengeluarkan sperma, sehingga semua telur yang ada di dalam mulut terkena sperma, dan terjadilah pembuahan. Ikan mujair berkembang biak setiap 1,5 bulan.

Mulut ikan betina berfungsi sebagai sarang untuk mengerami telur. Selama mengerami telur, induk betina berpuasa. Telur akan menetas dalam waktu 3 hari. Ikan yang baru keluar dari telur belum dapat berenang sehingga masih berada dalam mulut induknya. Setiap ada bahaya, dengan segera induk ikan mengisapnya kembali dan dikeluarkannya lagi setelah keadaan aman. Kewajiban mengasuh ini dilakukan sampai burayak dapat mencari makan sendiri.
  • Amfibi

Amfibi termasuk kelas hewan yang betelur. Amfibi adalah hewan yang memiliki sistem pernafasan yang dapat digunakan di air dan di darat sehingga hewan amfibi dikenal sebagai hewan yang hidup di dua alam. Amfibi berbeda dengan reptilia. Reptilia yang hidup di air akan muncul ke permukaan untuk bernafas, tetapi amfibi tidak. Katak dan salamander tergolong hewan amfibi.

Katak tergolong hewan berdarah dingin, artinya suhu tubuhnya cenderung sama dengan temperatur lingkungannya. Semua jenis katak mempunyai bantuk tubuh yang serupa, yaitu tidak berekor, kaki depan pendek, dan kaki belakangnya besar dan kuat sehingga katak dapat meloncat jauh.
Ketika masanya kawin, katak jantan bernyanyi untuk menarik calon pasangannya. Katak betina memilih pasangan katak jantan sejenis yang disukainya. Jika cocok, katak betina masuk ke dalam air, katak jantan segera naik ke punggung katak betina. Katak betina mengeluarkan telur dan katak jantan menyiram telur itu dengan spermanya. Telur katak diikat dan dilindungi dengan cairan sejenis jelly sehingga menjadi seperti untaian jelly yang lembut.
Telur katak menetas antara 3-25 hari. Cepat lambatnya telur menetas bergantung pada temperatur air. Semakin tinggi suhu air, semakin cepat menetasnya.
Katak termasuk hewan yang mengalami metamorfosis yaitu telur -> berudu -> berudu berkaki -> katak berekor ->katak dewasa.

3.Bertelur Beranak (Ovovivipar)

Tahukah kamu, bahwa hiu merupakan salah satu hewan yang berkembang secara ovovivipar. Hiu jantan membuahi telur dengan cara melepas sperma ke dalam tubuh betina, dan akhirnya melahirkan. Kira-kira 40 spesies yang menetaskan telur di luar tubuh betina. Anak-anak hiu tidak dipelihara induknya, bahkan beberapa induk justru memakannya.

Selasa, 13 Desember 2011

perencanaan perjalanan bisnis

Perencanaan Perjalanan Bisnis
Rencana perjalanan bisnis yang baik hendaknya dapat menjawab masalah-masalah sebagai berikut :
Apa maksud dan tujuan perjalanan tersebut?
Berapa lama dan kapan berangkat? Bagaimana jadwal yang pasti tentang keberangkatan dan kedatangannya?
Transportasi apa yang akan digunakan?
Di mana harus menginap?
Pejabat atau instansi apa yang akan ditemui/dituju?
Perbekalan apa yang perlu dipersiapkan atau dibawa?
Contoh Perencanaan Perjalanan Bisnis :
Seorang Pengusaha tekstil dari Jakarta ingin melakukan perjalanan ke India dengan tujuan membeli mesin tekstil untuk mengembangkan usahanya,
Lama perjalanan 5 hari 4 malam berangkat Senin, 12 Juni penerbangan pukul 11.00 WIB dan tiba kembali Jum’at 16 Juni 200.. pukul 15.00 WIB.
Jasa penerbangan yang digunakan Garuda Indonesia.
Menginap di Hotel Hilton, New Delhi.
Pihak yang ditemui Direktur Gandhi Tekstil Enginering, Makerting Manajer dan Sub bagian Enginering
Perbekalan yang perlu disiapkan/dibawa adalah :
  • Surat Tugas/Surat Perintah Jalan
  • Yellow Card ( Kartu Kesehatan )
  • Pasport
  • Booking Hotel
  • Visa 
  • Tiket Pesawat
  • Fiskal 
  • Dokumen perusahaan yang diperlukan

Senin, 12 Desember 2011

mengatur perjalanan bisnis

Mengatur Perjalanan Dinas atau Bisnis Pimpinan dan Kolega
Untuk meningkatkan hubungan serta mengembangkan naskah atau perluasan  produktivitas. Maka seorang pimpinan sering melakukan perjalanan dinas diluar kota bahkan pula keluar negeri.
Dalam hal ini pimpinan membutuhkan seorang sekretaris untuk mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan perjalanannya. Persiapan perjalanan dinas yang matang diharapkan akan lebih banyak memberi manfaat dalam rangka pengembangan aktivitas instansi atau perusahaan.
Tugas sekretaris dalam menangani perjalanan bisnis antara lain :
  1. Mengetahui maksud tujuan perjalanan dinas.
  2. Mengatur jadwal perjalanan dan pertemuan.
  3. Mengatur tanggal keberangkatan.
  4. Mengurus akomodasi (transpotasi dan penginapan).
  5. Mempersiapkan dokumen (surat – surat) yang diperlukan.
  6. Mempersiapkan keperluan keuangan.

perkembangan makhluk hidup

A. Perkembangbiakan pada Manusia 

1. Pertumbuhan dan   Perkembangan Manusia di dalam Rahim
Pertumbuhan dan perkembangan manusia di dalam rahim dimulai ketika terjadi penggabungan antara sel sperma dan sel telur. Rahim hanya dimiliki perempuan. Jadi, pertumbuhan dan perkembangan pertama kali terjadi di dalam tubuh seorang ibu. Bergabungnya sel sperma dan sel telur akan membentuk zigot. Proses tersebut dinamakan dengan proses pembuahan atau fertilisasi. Setelah terjadi pembuahan, zigot akan terus membelah dan membentuk embrio. Setelah 120 jam dari pembelahan, embrio akan menempel di dinding rahim ibu. Perhatikanlah Gambar 2.1. Proses penempelan ini disebut implantasi. Embrio tumbuh menjadi janin dan mulai mendapatkan makanan
dan oksigen. Makanan dan oksigen diperoleh dari ibu.




Tahukah kamu, mengapa ibu mengandung selama kurang lebih 9 bulan? Pelajarilah pertumbuhan dan
perkembangan janin di rahim ibu sebagai berikut. Masa pertumbuhan dan perkembangan manusia di dalam rahim disebut juga dengan masa kehamilan. Masa kehamilan itu terjadi selama kurang lebih 38 minggu. Setelah kurang lebih 38 minggu di dalam rahim, bayi akan lahir ke dunia dan memulai pertumbuhan dan perkembangannya di luar rahim. Proses pertumbuhandan perkembangan manusia di dalam rahim dapat dijelaskan dalam Gambar 2.2 berikut.

2. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia di Luar RahimPertumbuhan dan perkembangan manusia di luar rahim atau setelah lahir terjadi dalam beberapa
tahap. Elizabeth Hurlock, seorang ahli psikologi perkembangan, membaginya ke dalam empat tahapan. Tahapannya sebagai berikut. a. Tahap orok, mulai lahir sampai usia dua minggu.
b. Tahap bayi, mulai usia dua minggu sampai usia  dua tahun.
c. Tahap kanak-kanak, mulai usia dua tahun sampai masa pubertas (sekitar 11 tahun).
d. Tahap remaja atau pubertas, mulai usia 11 tahun  sampai 21 tahun.
Pernahkah kalian mendengar istilah balita dan batita? Termasuk tahap mana kedua istilah tersebut?
Setelah tahap remaja atau pubertas, manusia mengalami tahap dewasa. Manusia terus mengalami
penuaan sampai tahap manula. Pada proses penuaan, secara fisik tubuh tidak mengalami pertumbuhan lagi, namun berkurang kemampuannya. Perhatikanlah Gambar 2.3.


Perubahan fisik manusia paling banyakterjadi pada masa remaja. Masa ini disebut juga dengan masa pubertas. Masa ini ditandai dengan
perubahan fisik, psikologis (emosi), serta aktifnya alat perkembangbia kan. Perubahan yang terjadi pada masa pubertas laki-laki berbeda dengan perempuan.

a. Pubertas pada Laki-LakiPada masa pubertas, setiap laki-laki akan mengalami   

perubahan sebagai berikut.
1) Tumbuhnya tulang yang menonjol di tengahtengah
leher. Tulang ini disebut jakun. Tumbuhnya                      
jakun ini disertai dengan membesarnya
suara.
2) Tumbuhnya rambut-rambut di beberapa bagian
tubuh, antara lain kumis, janggut, rambut di
ketiak, dan rambut di sekitar alat kelamin.
3) Dada akan lebih membidang.
Dari ciri-ciri tersebut, adakah yang sudah kamu
alami?
Selain perubahan fisik pada Gambar 2.4, alat
perkembangbiakan laki-laki pun (testis) mulai aktif
dalam menghasilkan sperma. Selain itu, perubahan
psikologis yang terjadi adalah mulai tertariknya pada
lawan jenis.
b. Pubertas pada Perempuan
Perubahan fisik perempuan pada saat pubertas akan
terlihat lebih jelas dibandingkan dengan laki-laki.
Perubahan yang dialami adalah sebagai berikut.
1) Tumbuhnya payudara
2) Pinggul melebar sehingga bentuk tubuh pun akan
terlihat lebih melekuk.
3) Tumbuhnya rambut di ketiak dan di sekitar alat
kelamin.
Perhatikanlah Gambar 2.5. Selain ciri-ciri fisik tersebut,

perubahan lain adalah alat perkembangbiakan perempuan
yang mulaiberfungsi. Hal itu ditandai dengan menstruasi. Menstruasiadalah keluarnya darah dari kelamin wanita. Hal
itu disebabkan oleh terjadinya peluruhan dinding rahim
karena tidak terjadi pembuahan pada sel telur wanita.
Hal itu terjadi secara bersiklus. Siklusnya adalah sekitar
28 hari.Jika kamu mengalami perubahan-perubahan tersebut,
kamu tidak perlu takut. Komunikasikanlah
dengan orangtuamu (anak laki-laki pada ayah atau
kakak laki-lakinya dan anak perempuan pada ibu
atau kakak perempuannya). Hal tersebut merupakan
hal yang wajar dan normal (alami). Setiap orang pasti
akan mengalaminya.
c. Cara Menghadapi Masa PubertasPada masa pubertas, banyak perubahan yang terjadi
pada diri kamu yang tidak kamu duga. Pada masa
pubertas itu akan terjadi ketidakstabilan emosi.
Beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menghadapi
masa pubertas ialah sebagai berikut.
1) Bersikap tenang dan percaya diri.
2) Bersikap jujur dan terbuka kepada orang yang
kamu percayai ketika terjadi perasaan yang
tidak enak. Hal itu akan membantu memberi
ketenangan dan jalan keluar.
3) Selalu menjaga kebersihan seluruh tubuh dan alat


kelamin agar tetap sehat dan bersih.
Apakah hewan dapat berkembang biak? Apakah perkembangbiakan
hewan sama dengan manusia? Hewan

memiliki dua tipe perkembangbiakan, yaitu secara kawin
(generatif) dan secara tidak kawin (vegetatif). Untuk
lebih jelasnya pelajarilah uraian berikut ini.


B. Perkembangbiakan pada Hewan

'1. Perkembangbiakan secara Kawin(Generatif)'
Perkembangbiakan secara kawin terjadi karena adanya
pembuahan sel telur oleh sel sperma. Sel sperma
dihasilkan hewan jantan. Adapun sel telur dihasilkan
hewan betina.
Berdasarkan caranya, pembuahan pada hewan
dibedakan menjadi dua. Pertama, pembuahan di luar
tubuh. Kedua, pembuahan di dalam tubuh.

a. Pembuahan di Luar Tubuh (Fertilisasi Eksternal)
Pembuahan di luar tubuh terjadi karena penggabungan
sel telur dan sperma terjadi di luar
tubuh induknya. Contohnya, pada ikan dan katak.
Gambar 2.6 memperlihatkan pembuahan di luar

b. Pembuahan di dalam Tubuh ( Fertilisasi Internal)
Pembuahan di dalam tubuh artinya penggabungan
sel telur dan sel sperma terjadi di dalam tubuh
induknya. Pembuahan di dalam tubuh terutama
terjadi pada kelompok reptilia (hewan melata),
unggas, dan mamalia (hewan menyusui).
Perkembangbiakan secara kawin pada hewan
dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

a. Hewan yang Berkembang Biak      dengan Bertelur (Ovipar)
Pada hewan bertelur, pertumbuhan
dan perkembanganembrio terjadi di luar tubuh induknya. Embrioitu dibungkus dan dilindungi oleh cangkang. Embrio di dalam telurini dilengkapi dengan kuning telur
(yolk). Kuning telur digunakansebagai
cadangan makanan untuk perkembangan embrio. Jika embrio telah tumbuh sempurna, telur akan menetas dan keluarlah individu baru. Hewan yang berkembang biak secara bertelur disebut ovipar. Ayam dan burungmerupakan contoh hewan bertelur. Contoh hewan
                                         reptil yang bertelur ialah penyu (Gambar 2.7).
b. Hewan yang Berkembang Biak dengan Melahirkan (Vivipar)
Pada hewan yang melahirkan anak,

sel telur dibuahi oleh sperma di dalam
tubuh induknya. Pertumbuhan
dan perkembangan
embrio terjadi di dalam
tubuh induknya. Embrio akan berada di
dalam tubuh induknya sampai waktunya
dilahirkan.
Hewan yang berkembang
biak secara melahirkan disebut vivipar.
Contohnya, sapi, kucing, kambing, dan
singa (Gambar 2.8).
c. Hewan yang Berkembang Biak dengan     Bertelur (Ovovivipar)
Selain hewan ovipar dan vivipar, ada juga hewan yang dapat bertelur-melahirkan. Hewan demikian disebut dengan ovovivipar. Pada hewan tersebut, setelah terjadi pembuahan, telur terus berkembang di dalam tubuh induk. Makanan yang dibutuhkan embrio tidak berasal dari induk. Akan tetapi, makanan berasal dari cadangan makanan yang terdapat di dalam telur. Setelah tiba
waktunya dilahirkan, anaknya akan keluar dari tubuh induknya. Contoh hewan ovovivipar adalah paus(Gambar 2.9), ikan pari, dan beberapa jenis ular.


2. Perkembangbiakan secara Tidak Kawin (Vegetatif)'
Perkembangbiakan secara tidak kawin hanya terjadi pada
hewan-hewan tingkat rendah. Perkembangbiakan secara
tidak kawin dapat dilakukan dengan beberapa cara. Antara
lain dengan membentuk tunas dan fragmentasi.
a. Tunas
Perkembangbiakan dengan cara pembentukan tunas
antara lain terjadi pada Hydra. Tahukah kamu Hydra?
Hydra merupakan hewan yang tidak bertulang
belakang. Hydra hidup pada air tawar. Pada tubuh
Hydra dewasa akan muncul tonjolan. Tonjolan
tersebut akan terus tumbuh dan membesar. Ketika setelah cukup besar, tunas itu akan terlepas dari tubuh induknya. Tunas yang terlepas akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru. Perhatikanlah Gambar 2.1o.
 


'
b. FragmentasiFragmentasi adalah perkembangbiakan yang berasal
dari potongan tubuhnya sendiri. Contoh hewan yang
berkembang biak dengan cara fragmentasi adalah
planaria. Cacing planaria merupakan cacing pipih.
Planaria bisa kamu temukan di bawah bebatuan di
sungai. Ukurannya sangat kecil (Gambar 2.11). Jika
kita potong salah satu bagian tubuhnya, potongan
tubuh itu akan tumbuh menjadi individu baru.


 
Selain manusia dan hewan, tumbuhan pun dapat berkembang biak. Tahukah kamu, bagaimana cara perkembangbiakan pada tumbuhan? Tumbuhan berkembang biak dengan dua cara, yaitu secara kawin (generatif) dan tidak kawin (vegetatif).
C Perkembangbiakan pada Tumbuhan'1. Perkembangbiakan secara Kawin (Generatif)
Alat perkembangbiakan secara kawin (generatif) pada tumbuhan adalah bunga. Bagian-bagian bunga terdiri atas tangkai bunga, dasar bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari, dan putik seperti Gambar 2.12. Ada pula bunga tumbuhan yang tidak memiliki semua bagian-bagian tersebut.
 
Benang sari merupakan alat kelamin jantan. Adapun
alat kelamin betina adalah putik. Di dalam benang sari
terdapat serbuk sari. Serbuk sari merupakan sel kelamin
jantan. Tidak semua tumbuhan memiliki benang sari
dan putik dalam satu bunga. Tumbuhan yang memiliki
benang sari dan putik dalam satu bunga disebut bunga

sempurna.
Perkembangbiakan secara kawin pada tumbuhan
dimulai dengan penyerbukan. Penyerbukan adalah bertemunya serbuk sari dan kepala putik. Serbuk sari
tadi masuk melalui tangkai putik menuju bakal buah.
Di dalam bakal buah ada bakal biji. Bakal biji berisi sel
kelamin betina (sel telur). Setelah sel kelamin jantan
dan betina bertemu maka terjadilah pembuahan.
Setelah terjadi pembuahan, akan tumbuh buah dan
biji. Biji yang dihasilkan nanti merupakan cikal bakal
dari tumbuhan baru. Perhatikanlah Gambar 2.13.






























'
'






'Proses bertemunya serbuk sari dan kepala putik dapat terjadi oleh tumbuhan itu sendiri. Selain itu,
penyerbukan dapat terjadi karena bantuan dari luar.Penyerbukan dapat'terjadi melalui bantuan angin, hewan, air, dan manusia.
Penyerbukan yang dibantu angin umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Serbuk sarinya banyak dan ringan.
b. Bunga dengan kepala sarinya mudah digoyang.
c. Kepala putik berbulu dan terentang keluar dari
    bunga. Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu angin adalah jagung dan rumput-rumputan.
Penyerbukan yang dibantu hewan umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Mahkota berwarna mencolok dan besar.
b. Bunga mengeluarkan bau yang khas.
c. Bunga menghasilkan nektar.
Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu hewan adalah bunga aster. Umumnyahewan yang membantupenyerbukan adalah golongan serangga dan buru ng. Gambar 2.15 memperlihatkan penyerbukan oleh lebah.

'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''
 Air juga dapat membantu penyerbukan. Air hujan dan aliran sungai dapat membantu pertemuan antara serbuk sari dan kepala putik. Selain angin, hewan, danair, manusia dapat membantu terjadinya penyerbukan. Penyerbukan dilakukan manusia karena serbuk sari sulit untuk mencapai kepala putik. Contoh, penyerbukan, yang dilakukan petani, pada tumbuhan vanili.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibedakan menjadi empat macam.
a. Penyerbukan sendiri
    Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga itu sendiri.
b. Penyerbukan tetangga
    Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain.
    Bunga tersebut masih dalam satu tumbuhan.
c. Penyerbukan silang
    Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain yang berbeda tumbuhan. Tumbuhan tersebut     masih satu jenis.
d. Penyerbukan bastar
    Serbuk sari jatuh ke kepala putik lain yang masih satu jenis. Namun, bunga tersebut berbeda
    varietasnya.
2. Perkembangbiakan secara Tidak Kawin (Vegetatif)
Sebelumnya, telah dijelaskan perkembangbiakan secara

kawin. Adakah tumbuhan yang dihasilkan tanpa melalui
perkawinan?
Ternyata, banyak tumbuhan yang dapat berkembang
biak tanpa melalui perkawinan. Contohnya, bawang
merah, kentang, dan singkong (Gambar 2.16). Tumbuhan
tersebut dapat dihasilkan tanpa melalui proses
perkawinan. Perkembangbiakan yang terjadi tanpa
proses perkawinan disebut perkembangbiakan secara
vegetatif.   Perkembangbiakan secara vegetatif dapat terjadi
melalui dua cara. Jika perkembangbiakan vegetatifnya
terjadi tanpa campur tangan manusia, disebut
vegetatif alami. Adapun perkembangbiakan vegetatif
yang terjadi dengan campur tangan manusia, disebut
vegetatif buatan.
a. Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Pernahkah kamu melihat ibumu mengupas bawang
merah? Bawang merah yang sering digunakan ibumu

sebagai bumbu masakan adalah bagian umbinya.
Bagaimanakah bentuk bawang merah? Bawang merah
memiliki bentuk berlapis-lapis (Gambar 2.17). Umbi
yang berlapis-lapis itu di bagian bawahnya tumbuh
akar. Jika umbi ini ditanam, akan tumbuh tunas dan
kemudian tumbuh menjadi tumbuhan baru. Umbi
yang demikian dinamakan umbi lapis.
Selain dengan umbi lapis, perkembangbiakan
vegetatif alami dapat terjadi melalui umbi batang,
tunas, rizoma, geragih, dan spora.
1) Umbi Lapis
Perkembangbiakan melalui umbi lapis telah dibahas
sebelumnya. Selain bawang merah, adakah tumbuhan
lain yang berkembang biak melalui umbi lapis?
Apakah kamu pernah melihat bawang bombai atau
bawang putih? Apakah bentuknya sama dengan
bawang merah? Perhatikanlah Gambar 2.18.   '''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''
 
 Bentuk bawang bombay dan bawang putih sama dengan bawang merah. Tumbuhan tersebut merupakan umbi yang berlapis-lapis. Di tengah umbi yang berlapis-lapis tumbuh tunas. Bagian yang berlapislapis adalah daun dengan satu atau dua kuncup ketiak. Pada bagian bawah batang, tumbuh akar serabut. Jika umbi tersebut ditanam, akan tumbuh tumbuhan baru. 
2) Umbi Batang
Pernahkah kamu memakan kentang? Bagian yang
kamu makan merupakan bagian batang dari tumbuhan

kentang. Bagian batang tersebut berisi cadangan
makanan. Batang tersebut menjadi besar dan berisi.
Oleh karena itu, bagian batang tersebut disebut umbi
batang.
Perhatikanlah umbi kentang dengan saksama.
Pada permukaan umbi, terdapat mata tunas (Gambar
2.19). Mata tunas akan jelas terlihat jika kentang
tua yang disimpan beberapa hari di tempat lembap.
Tumbuhan kentang baru akan tumbuh jika kita
menanam umbi kentang tersebut. Tumbuhan tersebut
tumbuh dari mata tunas yang terdapat pada umbi.
Carilah tumbuhan lain yang berkembang biak dengan
umbi batang.
                
'
'
'
'
'
'
'
'




3) Tunas
Tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas contohnya adalah pisang dan bambu. Tunas ini tumbuh dari bagian bawah tanah dan muncul di samping tumbuhan induk (Gambar 2.20a). Akan tetapi, ada pulatunas yang muncul di bagian tumbuhan, seperti tunas yang muncul dan tumbuh di daun. Tunas itu disebut tunas adventif. Contoh tumbuhan yang memiliki tunas adventif adalah cocor bebek (Gambar 2.20b). Dapatkah kamu memberikan contoh yang lainnya?


Image:ik1.jpeg 
 
4) Rizoma
Adakah yang tahu, apakah rizoma itu? Jika belum tahu,
perhatikan tumbuhan jahe (Gambar 2.21) atau rumput
di sekitarmu. Jahe dan rumput akan tumbuh bersatu
dengan tumbuhan induknya. Cabutlah tumbuhan
tersebut dari dalam tanah. Bagian yang menghubungkan
tumbuhan satu dengan lainnya disebut rizoma.
Rizoma yang menghubungkan tumbuhan tersebut
bukanlah akar sebenarnya. Rizoma merupakan
batang yang tumbuh mendatar di dalam tanah.
Contoh tumbuhan lain yang berkembang biak dengan
rizoma adalah lengkuas, kunyit, dan kencur. Mengapa
berbagai jenis rumput dapat berkembang cepat di
tanah? 6) Geragih (Stolon)
Geragih adalah batang yang merambat di atas tanah.
Geragih disebut juga dengan stolon. Geragih tersusun
atas ruas-ruas. Setiap ruas yang menempel pada tanah
akan membentuk akar dan tumbuh tunas baru. Contoh
tumbuhan yang memiliki geragih adalah stroberi,
seperti terlihat pada Gambar 2.22.

 
7) Spora
Coba perhatikanlah olehmu daun tumbuhan pakupakuan,
misalnya suplir yang ada di sekitarmu. Balikkan
daun tersebut. Di bagian belakang daun terdapat bagain
yang bulat (Gambar 2.23). Bagian tersebut disebut kotak
spora. Di dalam kotak spora terdapat spora.
Spora tidak dapat dilihat secara langsung. Untuk
dapat melihat spora kamu harus menggunakan mikroskop.
Adakah makhluk hidup lain yang berkembang
biak dengan spora?
b. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan
Manusia dapat melakukan perkembangbiakan pada
tumbuhan. Tujuannya adalah untuk memperoleh
tumbuhan baru dengan cepat dan tidak bergantung pada
musim. Selain itu, dapat diperoleh tumbuhan baru yang
sifatnya sama dengan induknya.
Perkembangbiakan secara vegetatif buatan,
antara lain dapat dilakukan melalui setek, cangkok,
sambung (enten), tempel (okulasi), runduk, dan kultur
jaringan. 1) Setek
Setek adalah perkembangbiakan dengan cara menanam
potongan/bagian dari tumbuhan. Bagian tumbuhan
yang dapat ditanam dapat berupa batang, tangkai, atau
daun. Tidak semua tumbuhan dapat disetek.
Beberapa contoh tumbuhan yang dapat disetek adalah singkong,
mawar, dan tumbuhan lidah mertua. Singkong dapat
disetek bagian batangnya. Mawar dapat disetek bagian
tangkainya. Adapun tumbuhan lidah mertua dapat
disetek daunnya (Gambar 2.24).
Bagaimanakah cara melakukan penyetekan?
Untuk mengetahuinya, kerjakan kegiatan berikut
secara berkelompok.
 
2) Cangkok
Tujuan mencangkok adalah mendapatkan individu baru yang memiliki sifat sama persis dengan induknya. Selain itu, mencangkok dilakukan agar tumbuhan cepat berbuah.Mencangkok harus dilakukan secara teliti. Jenis tumbuhan yang dapat dicangkok adalah tumbuhan berkayu. Contohnya adalah mangga, jambu, dan jeruk. Adakah yang pernah mencangkok? Bagaimanakah
cara mencangkok? Mencangkok sangat mudah dilakukan. Pertama, pilih tangkai atau dahan yang cocok untuk dicangkok. Tangkai atau dahan yang cocok untuk dicangkok adalah yang cukup tua, dapat dilihat dari ukuran dan warna kulitnya. Kemudian, kupas kulit dan
kambiumnya. Tutup bagian yang dikupas dengan tanah yang dibungkus plastik atau sabut kelapa. Jagalah tanah pada bagian yang dicangkok agar tetap lembap. Setelah tumbuh akar pada cangkokan, potong dan tanam tangkai tersebut. Cara mencangkok dapat kamu lihat pada
Gambar 2.25. Selamat mencoba.  
 
Kekurangan dari tumbuhan hasil cangkokan adalah memiliki akar yang kurang kuat. Akar yang terbentuk adalah akar serabut. Masih ingatkat kamu dengan jenis akar ini? Oleh karena itu, ketika sudah dewasatumbuhan ini harus sedikit ditopang. 3) Sambung (Enten)
Menyambung atau mengenten bertujuan menggabungkan dua sifat unggul dari individu yang berbeda. Misalnya, untuk menyokong tumbuhan dibutuhkan jenis tumbuhan yang memiliki akar kuat. Sementara untuk menghasilkan buah atau daun atau bunga yang banyak dibutuhkan tumbuhan yang memiliki produktivitas tinggi. Tumbuhan yang dihasilkan memiliki akar kuat
dan produktivitas yang tinggi. Contoh tumbuhan yang bisa disambung adalah tumbuhan yang sekeluarga. Contohnya, tomat dengan terung. Berikut ini adalah gambar proses menyambung.


 
4) Tempel (Okulasi)Menempel atau okulasi adalah menggabungkan mata tunas suatu tumbuhan pada batang tumbuhan lain.Tumbuhan yang akan ditempeli harus yang kuat. Tempel (okulasi) bertujuan menggabungkan dua tumbuhan berbeda sifatnya. Nantinya, akan dihasilkantumbuhan yang memiliki dua jenis buah atau bungayang berbeda sifat. Contohnya, okulasi pada bunga
mawar akan menghasilkan dua warna atau lebih yang berbeda. Tumbuhan tersebut akan terlihat lebih indah karena bunganya berwarna-warni. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah gambar berikut.
'
'
 
Keterangan:
a. Iris kulit batang yang akan ditempeli.
b. Iris kulit batang yang memiliki tunas sebesar irisan batang     yang akan ditempeli.
c. Irisan yang memiliki tunas ditempel pada batang yang akan     ditempeli.
d. Potonglah bagian atas batang jika tunas telah muncul.

5) Runduk
Merunduk merupakan proses menimbun batang tumbuhan ke dalam tanah. Pada batang yang ditimbun tersebut diharapkan tumbuh akar. Tumbuhan yang dapat dikembangbiakkan dengan merunduk di antaranya arbei, apel, tebu, stroberi, dan melati. Tahukah kamu, bagaimana cara-cara merundukkan tumbuhan?
Cara-cara merundukkan tumbuhan adalah sebagai berikut.
a) Batang tumbuhan yang akan dikembangbiakkan dirundukkan.'
b) Timbun atau benamkan batang tumbuhan tersebut
    ke dalam tanah.
c) Jika pada batang yang dirundukkan telah tumbuh
    akar, potong batang yang dirundukkan tersebut.
Perhatikanlah Gambar 2.28.






'



''6) Kultur jaringan
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kemudian ditemukan teknik baru perkembangbiakan tumbuhan. Teknik yang dimaksud adalah kultur jaringan. Teknik kultur jaringan adalah perkembangbiakan tumbuhan dengan menanam jaringan tumbuhan di tempat dan media yang khusus. Dengan kultur jaringan kamu dapat menghasilkan tumbuhan hanya dari suatu bagian akar atau bagian lainnya. Perhatikanlah Gambar 2.29.''''''

''


yang khusus. Perkembangbiakannya akan lebih terkontrol dan cepat. Tumbuhan baru yang dihasilkan sama dengan induknya dan tidak menimbulkan dampak negatif bagi
lingkungan.